Selasa, 25 Februari 2014

Diskusi Pendidikan oleh Ustadz M. Fauzil Adhim #30 Januari 2014



Diskusi Pendidikan oleh Ustadz M. Fauzil Adhim
Pak Fatan, Pak Denis, dll
30 Januari 2014

Motivasi itu ada 3:

1.       Motivated              :
2.       Demotivated         : motivasinya hancur
3.       Unmotivated         : motivasinya rendah, orang belum termotivasi

Motivational Orientation :
1.       Autonomy Orientation                                      : intrinsik
2.       Controlled Orientation                                      : ekstrinsik
3.       Impersonal Orientation ( Amotivation)            : tidak dua – duanya

Bila Controlled Orientation tidak dibenahi maka orang akan:
1.       Mempunyai kesalahan berfikir : apapun yang difikir harus nyata
2.       Orang mengharapkan imbalan : imbalan berupa nyata (reward)
3.       Digeser dengan tingkat nyatanya lebih rendah : penguatan atau dukungan yang tidak bersifat fisik (reinforcement).
Trust : contoh kepercayaan anak kepada orang tua.
Believe : kepercayaan terhadap orang yang baru dikenal.
Delayed Gratification artinya menunda menikmati. Delayed Gratification semakin memiliki motivasi Autonom.
Orang yang mempunyai motivasi Autonom akan yakin, sesuai dengan passionnya.
Motivational Orientation :

1.       Autonomy Orientation
Orang tidak perlu lagi disuruh – suruh, orang tidak perlu diberi motivasi, dia sendiri sudah dapat memotivasi diri – sendiri, sudah termotivasi, motivasi intrinsik muncul dalam diri sendiri, tidak terpengaruh oleh apa yang ada di sekelilingnya, tidak terpengaruh dengan orang yang sukses tapi kesuksesanya diperoleh dari jalan yang haram.
Bagaimana untuk mencapai Automony?
a)       Punya Value : konfirmasi dari landasan apa yang diperbuat dan punya keyakinan. Aspek pertama adalah value, tidak menjadi nilai pribadi bila tidak diyakini.
b)       Passion
c)       Faith
d)       Belief
Belief+passion akan menghasilkan hasil belajar atau hasil raihan. Kedua hal ini muncul dari dalam.
Motivasi Autonom mempunyai proses untuk menghadapi rintangan, contohnya : orang – orang imigran dimanapun lebih sukses  karena dia tidak kenal dengan orang disekitanya dan menyebabkan dia untuk bisa bertahan hidup sendiri

2.       Controlled Orientation
Seorang motivasi melakukan karena ingin memperoleh menfaat (ekstrinsik).
Motivasi religius :seseorang bersungguh – sungguh karena tidak mau kalah dengan orang lain. contoh : orang mengatakan tunjukan bahwa kalian tidak kalah dengan orang yang berada di SMA lain.
Controlled Orientation mempunyai tingkatan. Jika tidak ada proses yang terjadi, sampai mati akan Controlled Motivational Orientational (CMO). Di luar faktor ini, ada aspek lain yaitu perhatian pribadi.
CMO : pembentuk, diserang aspek gengsinya.

3.       Impersonal / Amotivation Orientation
Ketiadaan motivasi menyebabkan orang melakukan motivasi dengan sungguh – sungguh. Menjadi sifat hidup ketika tidak ada proses untuk mengubah Autonom. Misal, anak – anak mempunyai impersonal motivational orientation maka ia akan lebih dekat dengan demotevated, maka solusinya adalah diberi iming – iming terlebih dahulu. Bila diberi iming – iming tanpa ada perencanaan, maka selama ini dia akan begitu maka dibutuhkan perencanaan juga.


Komunikasi efektif :
1. teknik
2.kepercayaan
Bila orang sudah percaya maka tidak perlu ada teknik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar