Diskusi
Pendidikan oleh Ustadz M. Fauzil Adhim
Pak
Fatan, Pak Denis, dll
30
Januari 2014
Motivasi
itu ada 3:
1. Motivated :
2.
Demotivated : motivasinya
hancur
3. Unmotivated : motivasinya rendah, orang belum
termotivasi
Motivational
Orientation :
1. Autonomy Orientation :
intrinsik
2.
Controlled Orientation :
ekstrinsik
3. Impersonal Orientation (
Amotivation) : tidak dua –
duanya
Bila
Controlled Orientation tidak dibenahi maka orang akan:
1. Mempunyai kesalahan berfikir :
apapun yang difikir harus nyata
2.
Orang mengharapkan imbalan : imbalan berupa nyata (reward)
3. Digeser dengan tingkat nyatanya
lebih rendah : penguatan atau dukungan yang tidak bersifat fisik (reinforcement).
Trust
: contoh kepercayaan anak kepada orang tua.
Believe
: kepercayaan terhadap orang yang baru dikenal.
Delayed Gratification artinya menunda menikmati.
Delayed Gratification semakin memiliki motivasi Autonom.
Orang yang mempunyai motivasi Autonom akan yakin,
sesuai dengan passionnya.
Motivational Orientation :
1.
Autonomy Orientation
Orang tidak perlu lagi disuruh – suruh, orang tidak
perlu diberi motivasi, dia sendiri sudah dapat memotivasi diri – sendiri, sudah
termotivasi, motivasi intrinsik muncul dalam diri sendiri, tidak terpengaruh
oleh apa yang ada di sekelilingnya, tidak terpengaruh dengan orang yang sukses
tapi kesuksesanya diperoleh dari jalan yang haram.
Bagaimana untuk mencapai Automony?
a) Punya Value : konfirmasi dari
landasan apa yang diperbuat dan punya keyakinan. Aspek pertama adalah value,
tidak menjadi nilai pribadi bila tidak diyakini.
b) Passion
c) Faith
d)
Belief
Belief+passion akan menghasilkan hasil
belajar atau hasil raihan. Kedua hal ini muncul dari dalam.
Motivasi Autonom mempunyai proses
untuk menghadapi rintangan, contohnya : orang – orang imigran dimanapun lebih
sukses karena dia tidak kenal dengan
orang disekitanya dan menyebabkan dia untuk bisa bertahan hidup sendiri
2.
Controlled Orientation
Seorang motivasi melakukan karena ingin memperoleh
menfaat (ekstrinsik).
Motivasi religius :seseorang bersungguh – sungguh
karena tidak mau kalah dengan orang lain. contoh : orang mengatakan tunjukan
bahwa kalian tidak kalah dengan orang yang berada di SMA lain.
Controlled Orientation mempunyai tingkatan. Jika tidak
ada proses yang terjadi, sampai mati akan Controlled Motivational Orientational
(CMO). Di luar faktor ini, ada aspek lain yaitu perhatian pribadi.
CMO : pembentuk, diserang aspek gengsinya.
3.
Impersonal / Amotivation Orientation
Ketiadaan motivasi menyebabkan orang melakukan
motivasi dengan sungguh – sungguh. Menjadi sifat hidup ketika tidak ada proses untuk
mengubah Autonom. Misal, anak – anak mempunyai impersonal motivational
orientation maka ia akan lebih dekat dengan demotevated, maka solusinya adalah
diberi iming – iming terlebih dahulu. Bila diberi iming – iming tanpa ada
perencanaan, maka selama ini dia akan begitu maka dibutuhkan perencanaan juga.
Komunikasi
efektif :
1. teknik
2.kepercayaan
Bila orang sudah percaya maka tidak perlu ada teknik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar